Selasa, 25 Desember 2018

Sejarah Boxing Day dan Rasa Terimakasih Manchester CIty Kepada Oasis

Sejarah Boxing Day dan Rasa Terimakasih Manchester CIty Kepada Oasis

Rata-rata orang lebih memilih berlibur atau beristirahat dengan keluarga dan tentu saja memiliki waktu keluarga yang berkualitas sehari setelah hari natal. Tetapi pola pikir seperti itu tidak berlaku bagi orang orang British. 26 Desember adalah momen dimana kita bisa mengenal sejarah Boxing Day di kalender sepak bola. Di hari itu juga, Kasta tertinggi hingga kasta terendah di dalam sepak bola Inggris akan menjalani seluruh pertandinganya. Ada 10 pertandingan di hari yang sama dalam Boxing Day. Tahun ini, seperti tahun tahun sebelumnya, sebagai pecinta liga Inggris kita akan dimanjakan dengan pertandingan sehari setelah Natal.
Para pecinta liga inggris tentu tidak asing dengan kata-kata boxing Day. Memang kata Boxing Day tersebut terdengar aneh di dalam dunia sepak bola. Mengapa ? sebab jika diartikan ke dalam bahasa Inggris, Boxing sendiri memiliki arti kata yaitu tinju, sedangkan day adalah hari, jadi bagi yang masih awam dengan apa itu Boxing Day di dalam Liga Inggris tentu akan bertanya-tanya apa makna sesungguhnya dari Boxing Day

Sejarah Boxing Day
Bagi kebanyakan orang dalam mengartikan Boxing Day adalah dimana artinya harinya bertinju. Namun Boxing Day yang ada di dalam Liga Inggris bukanlah tentang tinju. Boxing diambil dari kata dasar Box, yang dimaknai sebagai kotak hadiah. Oleh sebab itu Boxing day dimaknai dengan membungkus hadiah Natal.

Boxing Day sejatinya di mulai dalam kalangan keluarga kaya raya di abad pertengan, tentu saja di Inggris. Dahulu, kaum proletar yang harus bekerja di pabrik kaum Borjuis, harus tetap bekerja di hari Natal. Tetapi mereka (kaum buruh) memiliki jatah lbur Natal sendiri di hari lainya untuk berkumpul bersama keluarganya. Kemudian setelah para Borjuis tersebut mempekerjakan buruhnya di hari Natal, Borjuis tersebut memberikan hadiah yang berbentuk kotak untuk setiap pegawainya. Di sinilah istilah Boxing Day tersebut diperoleh.


Manchester City
Manchester City adalah salah satu tim di Liga Inggris yang juga harus menghadapi jadwal Boxing Day. Namun disini tidak akan membahas jadwal Boxing Day dari Manchester City, melainkan akan membahas bagaimana kultur/budaya musik dari Manchester City yang selalu menggunakan lagu Oasis di dalam Etihad Stadium (kandang Manchester City).

Bukan rahasia lagi jika Noel dan Liam Gallagher bersaudara ini terlahir sebagai penggemar dari Manchester City. Noel dan Liam sendiri merupakan pentolan band Legendaris Oasis. Salah satu momen ikonik Oasis dan Manchester City adalah dimana musim 11/12 di Premier League, ketika City menjadi juara, lagu Wonderwall terdengar sangat nyaring, bahkan chants “blue moon”  milik Man City di ganti dengan Wonderwall milik Oasis. Momen ini juga merupakan bentuk terimakasih Manchester City terhadap Noel Gallagher yang sudah perduli dengan Manchester City.

Jauh hari sebelum Sheik Mansour datang untuk menyulap Manchester City sebagai tim raksasa di Liga Inggris, Liam dan Noel sudah lebih dulu menjadi fans Manchester City, bahkan mereka berdua sempat menawarkan untuk membiayai transfer pemain hebat untuk datang ke Manchester City, Paolo Maldini contohnya.

Pep Guardiola ketika diwawancarai MNe, mengatakan bahwa musik Oasis yang di putar keras-keras di Etihad merupakan motivator tersendiri bagi seluruh pemain City yang akan berlaga. Pep juga mengatakan bahwa Don’t Look Back In Anger adalah lagu favoritnya.

Noel menciptakan lagu Wonderwall pada selasa malam di studio musik, Wales dan pada saat itu sedang hujan deras. Minggu, 12 April 2015 City bertanding di rumah tetangga sebelah. Kendati sempat unggul, City kalah dari tetangga berbaju merahnya dengan skor 4-2. CIty yang awalnya menjadi penantang serius gelar Premier League, berubah menjadi tim yang harus berfokus untuk tetap berkompetisi di Liga Champions musim depan. Dalam lirik Wonderwall milik Oasis ada kata-kata tertulis seperti Because maybe, you're gonna be the one that saves me and after all, you're my wonderwall”. Noel mengatakan bahwa lagu Wonderwall adalah tentang seorang penyelamat, lantas apakah Guardiola yang saat ini menakhodai Manchester City sudah menjadi juru selamat yang pas untuk Manchester City ?

Quote :Setialah pada apa yang kamu cintai sekarang, seperti Liam dan Noel mencintai Manchester City, karena kau tidak akan pernah tau jika yang kau miliki sekarang akan menjadi luar biasa kedepanya ! Believe that !


Kamis, 01 November 2018

Good To Know You, Rambo !

Perpisahan adalah sebuah kata yang tidak disukai oleh banyak orang. Perpisahan tak pernah di inginkan oleh semua orang. Perpisahan juga selalu menyebabkan tangis dan luka. Terutama jika kita berpisah dengan seseorang yang sangat kita cinta, apalagi jika seseorang itu sudah sekian lama menemani hari-hari kita. Namun ada berbagai banyak sebab yang bisa membuat kita harus berpisah dengan seseorang yang sangat berarti tersebut. Apa yang harus dilakukan ketika diri kita baru saja kehilangan seseorang yang sangat berarti bagi hidup kita? Tentu saja kita harus segera berbenah agar tidak terlalu larut dalam kesedihan, dan yang terutama segera mencari pengganti dari orang tersebut, meskipun tidak akan mudah.

Perpisahan inilah yang akan segera dialami oleh Arsenal dengan seseorang yang sudah 11 tahun lamanya mengabdi pada The Gunners. Di akhir musim 18/19 nanti Aaron Ramsey akan meninggalkan Arsenal dengan status Free transfer. Ini merupakan kabar duka untuk para Gooners. Sebelum ada penawaran kontrak baru dari Arsenal, sebenarnya Ramsey sudah mengatakan dia tidak senang dengan keadaan nya yang tidak jelas tentang mengenai pembaruan kontraknya. Ramsey sendiri sudah mengatakan bahwa dia sudah mendapat tawaran kontrak baru dari Arsenal dan beberapa minggu setelah Ramsey siap menandatangani kontrak baru, pihak Arsenal justru malah menarik kesepakatan tersebut. Ketika sedang diwawancarai Dailystar, Rambo mengeluarkan pernyataan yang cukup membuat semua fans Arsenal tercengang. Ya, Rambo mengatakan “Semoga seseorang akan datang dan memberi tahu saya mengapa, saya akan berbesar hati akan menerima keputusan dari Arsenal jika ada alasan yang jelas mengapa mereka menarik kesepakatan kontrak yang sebenarnya sudah siap saya tanda tangani”.

Apa yang sedang terjadi dengan Arsenal dan Raamsey ?
Tidak ada yang tau tentang pembatalan kontrak Aaron, hanya jajaran board Arsenal yang mengetahui mengapa hal ini harus terjadi. “Ketika waktunya tepat, saya akan mencari tau, tetapi saat ini saya ingin fokus bersama Arsenal.Tidak ada kontrak baru di meja saat ini, jadi tidak ada yang perlu saya pertimbangkan untuk saat ini”. Ramsey sendiri tidak terlihat sedang bermasalah dengan siapapun di Arsenal, bahkan Ramsey selalu aktif dalam media sosialnya di Twitter/Instagram, selalu mengutarakan perasaanya setelah pertandingan. Ramsey juga menegaskan bahwa dia tidak akan meninggalkan Arsenal di bulan Januari. Akan tetapi Manchester United dan Liverpool sudah siap menunggu di jendela transfer musim dingin Januari mendatang. Jika memang harus di jual, maka Arsenal jangan terlalu berharap ada club yang mau menebus dengan harga mahal untuk pemain sekelas Ramsey. Atau Arsenal benar benar akan berpisah dengan Ramsey di akhir musim nanti dengan status free transfer. Rumor nya, Ramsey meminta gaji yang setara dengan Mesut Ă–zil, mungkin hal ini yang membuat board Arsenal memilih untuk menarik kontrak yang sempat disodorkan.

Unai Emery sebagai pelatih Arsenal memberikan suaranya tentang situasi Ramsey dan Arsenal saat ini, “Aaron dan pihak club dapat berbicara ulang mengenai masa depanya disini, tetapi sepertinya Aaron tidak akan melanjutkan karirnya disini, tetapi yang terpenting bagi kami saat ini adalah bagaimana berubah menjadi pemain yang lebih baik, dan lebih baik lagi di setiap latihan” demikian pernyataan Emery pada Dailystar. Bisa dipastikan Ramsey benar benar akan berpisah dengan tim asal London Utara ini setelah 11 tahun bersama.

Perlukah mencari pengganti Ramsey ?
Kemungkinan besar Rambo akan mencari tim baru di akhir musim nanti. Lalu apakah Arsenal harus mencari pengganti sang Welshman tersebut ? atau sudah cukup dengan stok yang dimiliki saat ini ?. Ramsey sendiri adalah pemain yang versatile. Ramsey bahkan bisa bermain cukup baik di posisi sayap yang bukan posisi idealnya. Posisi asli dari Ramsey adalah Central Midfielder, namun Rambo lebih dikenal sebagai box-to-box player. Stamina dari Ramsey memang harus diakui sangat luar biasa, bagaimana dia naik turun dalam mengendalikan lapangan tengah Arsenal. Dulu, jika Ramsey cedera, The Gunners masih memiliki Wilshere/Cazorla yang bisa menjadi pemain yang sama baiknya mengisi posisi Ramsey tersebut. Kini Wilshere dan Cazorla sudah hengkang. 

Elneny yang sudah 3 musim bersama Arsenal masih belum menunjukkan kapasitas terbaiknya ketika memandu lini tengah Arsenal. Granit Xhaka sebenarnya memiliki posisi yang sama dengan Ramsey, namun mobilitas dan staminya masih kalah jauh dari Ramsey. Musim ini Arsenal berhasil mendatangkan Matteo Guendouzi, pemuda berbakat dari Lorient, dan Lucas Torreira kurcaci dari Uruguay.melihat pola permainan Guendouzi, ada harapan dia dapat mengisi kekosongan yang akan ditinggalkan Ramsey. Namun usianya masih 18 tahun, Guendozi masih harus banyak belajar, baik dari segi tehnik,fisik, dan mental. Kemarin malam ketika menjamu Blackpool, Guendouzi mencatatkan assist untuk gol perdana Stephan Lichtsteiner, dan juga satu kartu merah perdana untuk dirinya sendiri. Lucas Torreira sendiri dengan usianya yang sudah 22 tahun dan punya pengalaman bermain di Liga Serie A, cukup memberikan keyakinan untuk lini tengah Arsenal di beberapa musim mendatang. Torreira memang di plot sebagai gelandang bertahan jika sedang bermain bersama Ramsey/Guendouzi. Namun keahlianya dalam mengintersep bola sangat luar biasa, Ronaldo pun sempat dibuat mati kutu di gelaran Piala Dunia 2018 kemarin ketika Uruguay berhasil menaklukan Portugal.

Final Decision !
Ramsey sendiri terlihat sudah bulat tekad untuk mengakhiri hubunganya dengan Arsenal. 11 tahun dirasa sudah cukup untuk berjalan bersama sama dengan sang Meriam. Namun jasanya selama 11 musim seperti di tarik ulur begitu saja oleh sang Meriam, ketika Ramsey sudah siap memperpanjang janji setianya, sang Meriam malah mematahkan hasrat yang sudah menggebu-gebu sang Welshman. Kekecewaan tak bisa dibendung lagi. Tidak ada alsan yang jelas dari pihak Arsenal, bahkan hingga saat ini Ramsey masih menunggu penjelasaan yang masuk akal mengenai kontraknya. Ramsey di didik oleh Cardiff City sebelum memutuskan untuk menjalin hubungan dengan Arsenal. Gooners berharap ada keajaiban untuk salah satu pemain seniornya ini pada akhir musim nanti, untuk tetap bersama-sama bertarung di Premier League yang akan datang. 11 tahun bukanlah waktu yang singkat, apapun yang akan terjadi Aaron Ramsey sudah menjadi bagian tak terlupakan dari Arsenal, gol gol krusialnya kerap membantu Arsenal dalam mendulang point, bahkan beberapa orang gila mengkaitkan gol Ramsey dengan kematian sosok tokoh dunia. Terimakasih unutuk pengabdianmu selama 11 tahun berseragam Arsenal, sukses untuk perjalanan mu mendatang ! Good To Know You, Rambo !

Minggu, 22 Juli 2018

Yang main FPL, ini coba di baca dulu, kali aja minat

FPL season 18/19 segera bergulir, dan GRI pun dengan bangga mengadakan FPL x GRI season 2, dimana season lalu sudah berhasil mengadakan dan di ikuti banyak peserta yang diluar dugaan kami. Musim ini tentunya kami kembali hadir, dengan hadiah yang lebih istimewa tentunya.
Ok, berikut ini gw akan kasih rules untuk FPL x GRI season 18/19. Gw mohon sekali lagi buat temen-temen untuk mengikuti rules yang sudah di buat oleh temen-temen dari GRI. dan kami dari tim FPL x GRI juga memohon bantuan kalian untuk segera memberikan report kepada kami, jika ada TIM yang ILEGAL dan merugikan kalian secara klasemen, dimana harusnya lu harusnya di papan atas, gara-gara tim ilegal yang melanggar rules, tim lu jadi di pantatin sama tim dia di klasemen. Gausa takut, langsung report, sesegera mungkin akan ditindak. Ok, langsung aja, ikutin rules di bawah ini ya.
  1. Follow sosmed GRI (Twitter,LINE,IG) terserah pilih salah satu
  2. Follow Akun FPL x GRI di twitter
  3. Follow akun sosmed partener kami yang menyediakan hadiah untuk kalian tentunya di @budiwib_bw
  4. Wajib menggunakan pemain Arsenal selama satu season penuh, tidak boleh menjual pemain Arsenal dalam kondisi apapun (minimal 2 pemain Arsenal dalam tim FPL kalian)
  5. Harus ada 3 pemain Arsenal dalam skuad kalian, terserah mau main atau tidak, minimal 2 pemain Arsenal di skuad kalian, 1 pemain Arsenal akan kami anggap gugur dan di kick dari Liga tentunya.
  6. Tidak ada larangan menggunakan pemain dari tim manapun.
  7. 1 orang hanya boleh menggunakan satu akun
  8. Screenshot dan kirim ke akun GRI (kirime ke Twitter,LINE,IG) bebas jika sudah memfollow partener kami
  9. Hadiah untuk peringkat 1 2 3, hadiah paruh musim sudah kami sediakan dan tentunya tidak akan mengecewakan kalian.
  10. Hadiah akhir musim lebih menarik tentunya
  11. FPL x GRI season ini Gratis tentunya, kami tidak bertanggung jawab jika ada oknum-oknum yang meminta biaya untuk FPL ini, karena kami sudah mengungumkan Gratis. kode join GRI league ada dibawah.

546680-214698

oke, demikian rules dan beberapa info lainya, semoga kalian beruntung dan membawa hadiah menarik dari kami tentunya. yang masih mau tanya tanya monggo dm saja

Selasa, 26 Juni 2018

Mereka Yang Kurang Beruntung !

Beberapa pemuda yang berlatih di akademi Arsenal, selalu berusaha dengan gigih untuk memikat hati Wenger kala itu yang masih menjabat manager di Arsenal. Namun tak semua pemuda itu suskses menembus skuad utama tim Arsenal. Beberapa mereka bahkan hanya di pinjamkan hingga kontraknya benar-benar habis. Berikut adalah beberapa nama yang mungkin kurang beruntung untuk bisa menembus skuad utama di Arsenal.

GK. Emilliano Martinez, 26 (on Loan Getafe)
Musim ini Martinez dipinjamkan ke Getafe. Ini bukan pertamakalinya Martinez di pinjamkan Arsenal ke klub lain. Martinez sebenarnya pernah di beri kesempatan beberapa kali tampil di PL, UCL, dan Carling Cup. Namun semua performanya kurang begitu mengesankan. Yang paling di ingat adalah bagaimana Arsenal harus tertinggal 4-0 dari tim sekelas Reading di ajang Carling Cup, beberapa gol terjadi karena ketidak siapan Martinez sebagai penjaga gawang. Entah apa yang membuat Arsenal selalu menawari perpanjangan kontrak kepadanya, jika hanya selalu dipinjamkan, dan entah mengapa Martinez selalu menerima perpanjangan kontrak tersebut jika memang merasa dirinya tak sanggup lagi bersaing dengan Cech dan Ospina + Leno yang baru di rekrut dari Leverkusen. Kedatangan Leno semakin mempertegas bahwa Martinez hanya membuang waktu dan karirnya selama di Arsenal, belum terlambat untuk mencari klub baru, usianya baru 26 tahun, kami doakan yang terbaik bagimu Martinez.

DF. Carl Jenkinson, 26 (on Loan Birmingham City)
Gooner yang satu ini sepertinya memnag kurang beruntung, dipercaya Wenger ke skuad regular sejak 2011-2012, Jenkinson tak kunjung menampilkan performa terbaiknya. Sempat menjadi pilihan utama ketika Bacary Sagna mengalami cedera panjang, Jenkinson memberikan performa yang biasa biasa saja. Itu sebabnya mengapa Wenger menarik Hector Bellerin ke skuad utama, untuk di jadikan saingan bagi Jenkinson. Penampilan Bellerin membaik, Bellerin mengisi skuad utama di musim 15-16. Jenkinson kembali ke bench. Posisinya semakin tidak aman ketika Wenger mendatangkan Debuchy dan Chambers. Dan tak kunjung lama, Carl pun langsung di pinjamkan ke West Ham. Disana Jenko berhasil bermain baik di bawah asuhan Big Sam kala itu. Mencetak 2 gol dan 2 assist selama musim peminjamanya. West Ham berencana mempermanenkan status Jenko, namun Arsenal menolak, Wenger mengatakan bahwa tenaga Jenko akan sangat di perlukan di musim-musim mendatang. Hingga detik ini, Jenko gagal meraih posisi utamanya di Arsenal, pemain asli akademi Charlton Athletic ini kembali di pinjamkan ke Birmingham City musim ini. Naas nya, Jenko hanya bermain 7 kali sepanjang musim di Birminghan City, karena menderita cedera yang agak lama. Semoga Arsenal tim yang kau cintai ini bukan malah menjadi tempat di mana kau kehilangan karirmu.

DF. Julio Pleguzuelo, 21 (on loan Gimnastic)
Julio datang bersama Hector Bellerin dan Jon Toral. Bersama sama di rekrut dari Barcelona pada tahun 2013. Julio Pleguzuelo belum pernah sekalipun merasakan bermain untuk tim regular Arsenal. Posisinya sebagai Centre Back, bisa juga sebagai RightBack di Arsenal U23. Namun melihat sahabatnya, Bellerin yang sukses menembus barisan utama Arsenal, sepertinya Julio perlu diberi kesempatan untuk menikmati atmosfer PL, atau setidaknya FA Cup, bahkan UEL Semoga Julio bersabar untuk mendapat kesempatanya bermain di level senior dan terus bekerja keras, bersaing dengan Holding, Mavropanos, dan Chambers.

DF. Ignasi Miquel, 25 (Malaga)
Pat Rice yang menemukan bakat Miquel ini sebenarnya memiliki harapan yang tinggi terhadap pemuda raksaksa ini. Miquel memiliki badan yang tinggi besar. Pada saat musim 2011-2012 Miquel sempat di panggil tim regular. Miquel bahkan hanya menjadi penghangat bangku cadangan dan bermain 2 kali. Di musim berikutnya Miquel hanya bermain 3 kali dan setelah itu dia di pinjamkan ke Leicester City untuk menambah jam terbangnya. Di Leicester pun dia hanya bermain 7 kali. Bukan sebuah perkembangan yang baik bagi pemuda Spanyol ini, yang kemudian membuat Arsenal memutuskan untuk menjualnya ke Norwich City di musim berikutnya. Poor Miquel.

DF. Sead Hajrovic, 25 (FC Wohlen)
Ada yang pernah mendengar nama ini ? Sarjana asal Bosnia ini mencoba peruntunganya ke London setelah di rekrut Arsenal pada musim 11/12.  Hanya 2 minggu berlatih bersama tim u23 Arsenal. Hajrovic langsung di pinjamkan ke Barnet. Wenger mengatakan Hajrovic memiliki potensi untuk menjadi bek tangguh bagi Arsenal. Begitu juga sebaliknya, sanjungan Wenger disambut hangat oleh Hajrovic yang mengatakan Wenger selalu memotivasi dirinya untuk bekerja lebih keras lagi. Hajrovic sempat di bawa ke Yunani ketika Arsenal menghadapin Olympiacos. Namun dirininya tidak mendapat kesempatan bermain. Hingga pada Mei 2013, Hajrovic dipersilahkan untuk mencari klub yang bisa membuatnya bermain secara Reguler. Unlucky Sead.

MF. Thomas Eisfeld, 25 (VFL Bochum)
Eisfeld sebenarnya digadang-gadang untuk menjadi pemain kelas dunia di Arsenal, Eisfeld tipikal gelandang box-to-box yang saat itu hanya Aaron Ramsey dan Alex Song yang dimiliki Arsenal. Jack Wilshere sedang cedera panjang. Setelah di beli dari Dortmund, Eisfeld tak langsung bermain untuk tim regular, Eisfeld di gembleng selama 1 musim bersama Arsenal U21. Namun sepertinya Wenger lagi lagi melakukan flop dalam mengirim skout. Permainan Eisfeld ternyata biasa saja. Eisfeld bahkan tak pernah bermain untuk tim regular Arsenal di ajang PL. Hanya beberapa kali tampil di Carling Cup saja. Wenger bahkan pernah melabeli Eisfeld new Robert Pires. Juli 2014 Eisfeld resmi meninggalkan Arsenal dan bergabung bersama Fulham setelah 2 kali penampilanya bersama Arsenal dalam uji coba.

MF. Dan Crowley, 20 (Willem II on Loan to Cambur)
Dan Crowley yang katanya the next Wilshere ini, malah dijual Arsenal pada usia yang masih belia, 20 tahun. Crowley bergabung dengan Arsenal tepat di usianya yang ke 17 dari Aston Villa. Penampilan Crowley sangat memikat Wenger, ketika Crowley sedang bermain bagi Arsenal U18 dan U21. Nama Crowley pun di ikut sertakan dalam tour ke Singapore. Sekembalinya Arsenal dari tour Eropa, Crowley langsung di pinjamkan ke Barnsley, Crowley membuat debut profesionalnya bersama Barnsley melawan Chesterffield dan menelan kekalahan 3-1. Crowley selalu di pinjam pinjamkan di musim berikutnya hingga pada July 2017, Crowley resmi meninggalkan Arsenal dan bergabung bersama Willem II di Eredivisi Belanda.

MF. Oguzhan Ozyakup, 25 (Besiktas
Mungkin ini adalah salah satu kesalahan terbesar Arsenal, melepas Ozyakup begitu cepat. Tak banyak kesempatan bermain, menunjukkan kebolehannya di Arsenal. Oyzakup direkrut dari Alkmar setelah tamat SMA. Prestasi Oyzakup bersama Arsenal adalah, memenangkan Liga Primer Akademi pada musim 08-09,09-10 dan menjuarai Youth FA Cup pada 08-09. Oyzakup juga merasakan pembantaian 8-2 di Old Trafford sebagai pemain pengganti. Dan minggu depanya dia memberikan Assist untuk Yossi Benayoun dalam Carling Cup melawan Shrewsbury Town. Kini Oyzakup sudah menjadi matang. Buronan utama tim papan atas eropa, langganan Timnas Turki. What a loss guy.

MF. Nico Yennaris, 25 (Brentford on loan to Wycombe)
13 tahun bukanlah perjalanan singkat bagi seorang goner untuk mencapai mimpinya. Yennaris sudah bermain bagi Arsenal sejak bergabung dalam akademi Arsenal tahun 2001 silam. Yennaris menjadi skuad utama dalam League Cup melawan Shwersbury Town. Di babak berikutnya melawan Bolton Yennaris bahkan bermain full 90 menit. Di musim berikutnya Yennaris hanya tampil sekali, itupun hanya di ajang League Cup ketika menang melawan Coventry City 6-1. Di musim musim berikutnya, Yennaris hanya di pinjam pinjamkan ke klub lain, hingga dia gagal bertahan bersama klub impian masa kecilnya. January 2014, pintu keberangkatan Yennaris dari Arsenal sudah disediakan. Total Yennaris hanya bermain 4 kali bagi tim Reguler Arsenal. Too High Hopes.

FW. Ryo Miyaichi, 25 (St. Pauli)
Speedster asal Jepang ini gagal menembus barisan nama besar di Arsenal. Skillnya memang biasa, memang, kecepatan lari Ryo diatas rata rata pemain Arsenal. Namun lari kencang tak cukup membuat Wenger untuk memasukkan nama Ryo kedalam skuad regular. Sebelum bergabung bersama Arsenal, Miyaichi sempat melalukan trial terlebih dahulu, hingga Wenger sendiri yang mengatakan bahwa Miyaichi layak untuk bermain di Arsenal. Dalam berebut Miyaichi. Sebenarnya Arsenal bersaing dengan Liverpool, Southampton, Everton, dan juga PSV Eindhoven. Namun Wenger lah factor Miyaichi bergabung bersama Arsenal. Nasibnya tak jauh beda seperti pemain asia pada umumnya yang bermain di eropa. Miyaichi tidak bisa bertahan lama di Arsenal, Miyaichi bahkan sudah di pinjamkan ke Feyenord, Bolton, Wigan, dan Twente. Namun pada akhirnya tetap gagal bersaing dengan Serge Gnabry dan Joel Campbell. Juni 2015 Miyaichi resmi hengkang dari Arsenal menuju St. Pauli. Kelebihan Ryo dalam sprint tak bisa dimanfaatkan untuk menjadi pemain kelas dunia di Arsenal. Arigato Miyaichi.

FW. Chuba Akpom, 22 (on loan Sint-Truidden)
Akpom adalah salah satu Gooner yang masih bisa bertahan di Arsenal. Sekalipun nasibnya sama seperti Jenko, selalu di pinjamkan setiap musimnya. Akpom sudah bermain bagi Arsenal sejak tahun 2002. Namun hingga sekarang Akpom tak pernah mencicipi bermain regular bersama Arsenal. Kontraknya bersama Arsenal tinggal satu musim. Apakah Akpom akan di pinjamkan kembali, atau mendapat kesempatan bermain regular di sisa musim terakhirnya bersama Arsenal ? usianya memang baru 22, belum terlambat bagi Akpom jika mau lebih giat untuk menembus skuad utama Emery, sekalipun ada nama nama Lacazette dan Aubameyang, mungkin Akpom tidak ada salahnya jika menjadi benchwarmer terlebih dahulu. 5 tahun yang cukup untuk masa peminjaman Akpom. Kini waktunya Akpom menunjukkan tajinya sebagai striker yang layak bermain untuk Arsenal. Good luck Akpom.

Dari sekian banyak nama, sebenarnya masih ada beberapa nama yang diprediksi bisa bersinar bersama Arsenal, namun kenyataanya mereka semua tidak bisa bersaing dengan pemain bintang di Arsenal. Hugo Keto, Krystian Bielik, Jon Toral, Kristoffer Olsson dan Benik Afobe adalah beberapa nama yang gagal bersinar di bawah polesan Arsenal. Semoga artikel ini sedikit bermanfaat untuk menambah atau membuka ingatan Gooner sekalian dengan para pemain yang pernah bermain untuk Arsenal namun gagal.

Sabtu, 23 Juni 2018

Bay Bay Jackie Boy ! Gooners Gonna Miss You !

Setelah menanti sekian lama, Jack Wilshere akhirnya memutuskan untuk pergi dari Arsenal. Jack memilih untuk meninggalkan klub yang sudah dibelanya sejak  2001 silam. Jackie akan meninggalkan Arsenal di akhir bulan Juni ini, bertepatan dengan masa kontraknya yang sudah habis. Jackie meninggalkan Arsenal dengan berstatus free atau gratis. Wilshere bebas memilih klub yang ingin dia bela dan club manapun yang ingin menggunakan jasa Wilshere tidak akan mengeluarkan kocek sedikitpun. Kabarnya West Ham, Everton, Liverpool, dan Crystal Palace serius ingin menggunakan jasa dari Jackie.

Tak butuh banyak bukti untuk membuktikan bahwa Jack Wilshere adalah seorang Gooner sejati. Lihat ketika dia memimpin parade bus Arsenal dengan menyanyikan chants yang mengganggu telinga fans rival Arsenal. Lihat selebrasinya ketika mencetak gol, emosional dan mencium badge meriam. Lihat wawancaranya ketika dia berjanji tidak akan meninggalkan Arsenal selama club masih membutuhkan tenaganya. Lantas apa yang membuat Jack lebih memilih pergi dari Arsenal, club yang sangat ia cintai, ketimbang bertahan di tim terbaik se London utara ini ?

Banyak spekulasi dan berbagai macam alasan mengapa Wilshere lebih memilih hengkang daripada bertahan. Kabarnya, Wilshere sendiri sangat bahagia untuk menetap di London. Namun ada satu hal kecil yang menyebabkan Jack lebih memilih untuk hengkang.  Sejak Januari lalu Wilshere sejatinya sudah disodorkan kontrak baru. Namun belum ada kesepakatan mengenai gaji yang di minta oleh Wilshere.
Dan puncaknya pada akhir bulan Mei lalu, ketika Arsenal menawarkan kontrak baru kepada Wilshere, ada sedikit pemandangan yang aneh di dalam klausul kontrak baru tersebut. Yaitu justru pemotongan gaji yang kabarnya cukup signifikan dari gaji yang harusnya ia terima seperti di masa kepemimpinan Wenger.
Tentu saja Wilshere langsung meletakkan pulpen tersebut dan memilih untuk tidak menandatangani kontrak baru. Jack sebenarnya juga sudah bertemu dengan bos baru Arsenal, Unai Emery. Emery mengatakan bahwa dia tidak bisa menjamin tempat utama bagi Wilshere, dia harus bersaing dengan pemain pemain lain. Board dari Arsenal sesungghnya menawarkan kontrak yang sangat lumayan untuk pemain sekelas Wilshere. Arsenal memberikan tawaran £ 110.000 setiap minggunya dan £ 65.000 bonus tambahan jika Wilshere bermain dan Arsenal memenangkan pertandingan. Jadi total gaji yang di peroleh Wilshere £ 175.000 per pekan.

Ada juga spekulasi yang mengatakan bahwa Jackie sebenarnya tidak meminta gaji sebanyak itu, namun Wilshere hanya meminta jaminan satu tempat di skuad utama Arsenal, karena Wilshere sendiri merasa dirinya sudah kembali 100% fit dan siap untuk membantu Arsenal kembali ke UCL musim depan. John Cross juga mengatakan di majalah mirror, bahwa Wilshere tersinggung dengan ucapan Emery yang menyebutnya sebagai “Englishman Fringe” atau pemain Inggris pinggiran.
Dan itu adalah salah satu hal yang membuat Wilshere memilih pergi. Namun itu semua hanya spekulasi dari media setempat.

Coba lihat dihalaman facebook dari Jack Wilshere, ini adalah beberapa kutipan yang di ambil dari halaman Facebook Wilshere dan menunjukkan bahwa sejatinya WIlshere sudah mau menandatangani kontrak tersebut dan bersedia menetap. ” Such was my desire to stay that I had in fact recently agreed to sign a financially reduced contract in order to commit my future to the club.
“However, following my meeting with the new manager I was made aware that although the reduced contract offer remained, it was made clear to me that my playing time would be significantly reduced should I decide to stay.”. Terlihat jelas bahwa Wilshere meragukan jatah bermainya di bawah Emery dan ini menjadikan salah satu dari sekian banyak alasan Wilshere untuk meninggalkan Arsenal. Wilshere yakin semua fans Arsenal akan mengerti pada keputusanya. Wilshere mengatakan bahwa dia membutuhkan waktu bermain regular. Untuk mengembalikan karirnya dan memiliki peluang untuk membela Timnas Inggris. Wilshere merasa tidak punya pilihan lain, selain meninggalkan klub yang sudah ia bela selama 17 tahun lamanya.

Di akhir ucapan perpisahan WIlshere, ada kata yang menunjukkan bahwa Wilshere akan mengatakan semua hal yang benar, namun menunggu waktu yang pas. Tentang apa itu ? tidak ada yang tau, Hanya Tuhan dan Jackie yang mengetahuinya. Wilshere mengucapkan salam perpisahan kepada semua orang yang berada di Arsenal, Arsene Wenger dan seluruh staffnya, dan juga bagian akademi Arsenal yang sudah membantu mewujudkan impianya untuk bermain di tim favorit masa kecilnya. Jackie juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh penggemarnya terhadap semua bentuk dukungan terhadapnya. Jackie berujar bahwa ia tak akan pernah bisa membalas cinta yang tulus dari para Gooners terhadapnya, dan pada akhir kata Wilshere mendoakan agar para fans Arsenal dan Arsenal akan mendapatkan kesuksesan di era yang baru dalam nakhoda Emery ini. Mari kita doakan Jackie semoga segera mendapatkan tim yang baru, tim yang benar benar bisa menggunakan jasanya dengan baik. Bay Bay Jackie Boy ! Gooners Gonna Miss You !



Jumat, 22 Juni 2018

Dedikasi Xhaka dan Shaqiri untuk Albania dan Kosovo

Nama Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri mencuri perhatian dunia ketika ke dua pemain ini melakukan selebrasi yang sama saat Swiss berhasil menaklukan Serbia 1-2. Menyilangkan kedua tangan dan membentuk seperti sayap seekor burung. Lalu apa maksud dari selebrasi tersebut ? Ketika di wawancarai SRF Switzerland Xhaka mengatakan mungkin dunia tidak tau tentang cerita (yang terjadi antara Serbia dan Albania), kini sejarah telah dibuat, sebuah tim yang bahkan tidak bertanding di piala dunia bisa mencetak gol, tidak satu, melainkan dua. Serbia satu Albania dua. Begitu ungkapan Xhaka ketika sedang di wawancarai oleh SRF Switzerland.

Menilik kebelakang, apa yang terjadi tentang Serbia dan Albania adalah kenangan yang buruk bagi seluruh masyarakat keturunan Albania dan Kosovo. Pada tahun 1999 Vlatsimir Djordjevic mantan kepala polisi Serbia di tuntuk atas tindakan kejahatan internaisonal yaitu melakukan 724 pembunuhan orang etnis Albania dan mendapat hukuman 27 tahun penjara. Pembunuhan missal itu dilakukan Djordjevic di daerah yang sekarang menjadi Negara Kosovo. Djordjevic juga terbukti bersalah atas tindakanya mendeportasi 200.000 lebih kaum Albania dan Kosovo dari Yugoslavia.

Xhaka sendiri lahir di Basel, Swiss. Ayahnya adalah etnis Albania asli yang lahir di Kuršumlija, Serbia. Xhaka memiliki kakak kandung yang bermain untuk Timnas Albania, yaitu Taulant Xhaka. Keduanya pernah bertemu di ajang Euro 2016 di Perancis ketika Swiss melawan Albania. Ayah dari Xhaka, yaitu Ragip Xhaka, merupakan tahanan politik selama 3 tahun di Yugoslavia. Ayah Xhaka di tangkap karena mengikuti demonstrasi yang bertempat di kantor pusat komunis di Belgrade. Ketika itu usia ayah Xhaka masih 22 tahun dan sedang menimba ilmu di tingkat perkuliahan, di daerah pemerintahan otonom Yugoslavia, yaitu di Pristina, Kosovo (1986). Ragip Xhaka pun ditangkap dan di jatuhi hukuman 6 tahun penjara (ayah Xhaka dibebaskan lebih cepat dari masa hukumanya, dari 6 tahun tuntutan awal, menjadi 3 tahun). Setiap harinya Ayah Xhaka hanya diperbolehkan menghirup udara segar selama 10 menit dan kemudian di kembalikan ke sel tahanan.
 The Guardian yang berhasil melakukan wawancara terhadap Xhaka, juga menanyakan bagaimana emosionalnya selebrasi yang dilakukan Xhaka dan Shaqiri. Xhaka mengatakan bahwa sebagai seorang anak dan mengetahui cerita ayahnya di masa lalu, sungguh cerita sang ayah sangat menyentuh hati seorang anak. Xhaka tidak bisa menggambarkan kedalaman hatinya terhadap kepedihan sang ayah di masa lalu. Xhaka juga berujar bahwa ayahnya juga tak menceritakan semua hal kepadanya, masih ada yang ayah Xhaka tutup tutupi, karena ayah Xhaka tak ingin melihat anaknya sedih mendengar bagaimana ia menjadi tahanan di masa mudanya. Xhaka juga mengatakan bahwa cerita dari sang ayah bagaimana tentang kehidupan keluarganya yang cukup menderita di Yugoslavia. Pada tahun 1990 Ketika bebas dari penjara, ayah Xhaka dan keluarganya pun memilih Swiss untuk tempat pengungsian. Eli, ibu dari Xhaka melahirkan anak pertama mereka Taulant Xhaka pada tahun 1991, dan barulah Granit Xhaka pada tahun berikutnya. Xhaka diajarkan untuk memiliki rasa hormat dan kesetiaan terhadap siapapun. Ayah Xhaka menanamkan sikap mental baja dan pantang menyerah yang sudah di pupuk sejak Xhaka dan kakaknya bermain sepak bola dari kecil. Itu mengapa baik Taulant dan Granit Xhaka memiliki sikap temperament yang sedikit lebih tinggi di banding rekan rekanya. Xhaka merasa bahwa dirinya berhutang pada Negara Swiss yang sudah mau menerima seluruh keluarganya di Negara mereka. Itulah mengapa Xhaka memilih Swiss sebagai Negara kebangsaanya, dan juga factor Xhaka lahir di Basel. Tetapi Xhaka tak pernah lupa darimana keluarganya ber asal. Darah yang mengalir di tubuh Xhaka adalah genetic Albania dan Kosovo. Xhaka menguasai 4 bahasa, yaitu Jerman, Perancis, Albania, dan Inggris. Xhaka juga memiliki sepupu yang bermain untuk Negara Kosovo, yaitu Agon Xhaka. Begitu panjang perjalanan keluarga Xhaka, dan betapa mengerikanya kejadian yang dialami keluarga Xhaka. Perseteruan antara Serbia dan Albania sendiri juga pernah terjadi. Itu sebabnya mengapa sekarang dalam kualifikasi Euro atau piala dunia, Negara yang memiliki permasalahan politik tidak boleh di gabungkan dalam satu grup. Albania/Kosovo – Serbia, Serbia – Montenegro, Russia – Ukraina. Semalam Xhaka dan Shaqiri yang memiliki darah Kosovo berhasil setidaknya membuat orang orang Albania dan Kosovo tersenyum. Xhaka dan Shaqiri mendedikasikan golnya orang orang di Albania, symbol tangan yang di bentuk Xhaka dan Shaqiri adalah symbol Negara di bendera Albania. Sekalipun ada kemungkinan Xhaka dan Shaqiri mendapatkan sanksi karena gesture yang menurut orang orang adalah gesture politik, mungkin Xhaka dan Shaqiri siap menerimanya, selebrasi ketika melawan Serbia tidak ada apa apanya jika dibandingkan dengan penderitaan keluarga atau ayah Xhaka. Ini yang di ajarkan keluarga Xhaka, rasa hormat dan menghargai darimana dia berasal.

Senin, 28 Mei 2018

List of Mislintat !

Ada 10 nama pemain yang disodorkan Sven Mislintat kepada Unai Emery untuk segera di boyong ke Arsenal dan segera mengisi barisan skuad Arsenal di era yang baru. Kabarnya Emery hanya mendapatkan dana sebesar 50 juta paun untuk transfer musim panas ini + hasil dari penjualan beberapa pemain stock lama. Namun belakangan berhembus issue bahwa Arsenal menambahkan budget transfer kepada Emery menjadi sebesar 70 juta paun. Tidak ada apa-apanya memang dana 70 juta paun milik Arsenal jika dibandingkan dengan budget transfer Manchester City, Manchester United, dan Chelsea yang setiap tahunya bisa mencapai lebih dari 100 juta paun.

Memang dari kesepuluh nama yang sudah disodorkan oleh Sven kepada Emery, belum ada yang terealisasi, mengingat jendela transfer juga baru saja di buka dan kemungkinan bursa transfer akan membeledak setelah perhelatan Piala Dunia di Russia. Semoga saja dari ke 10 nama yang ada di dalam list dari Mislintat ini 50% nya dapat terealisasi dan menambah kekuatan untuk skuad Arsenal di era Emery yang baru ini. Berikut 10 nama-nama pemain tersebut

1.      Sokratis Papastathopoulos (BVB)
Usianya memang sudah tak lagi belia, namun bisa dikategorikan dalam usia yang sangat matang. Sokratis sekrang memang sudah berusia 29 tahun. Namun mengingat harga jualnya yang tak terlalu mahal, sangat realistis untuk Arsenal bisa mendatangkan Sokratis.
Kisaran harga : 22 juta euro
.
2.      Caglar Soyuncu (Freiburg)
Soyuncu bermain sebagai pemain bertahan. Sven Mislintat sendiri mengatakan dia sangat tertarik kepada Soyuncu, mengingatkan sosok Hummels kepadanya. Soyuncu sendiri cocok menjadi pemain jangka panjang untuk Arsenal. Usia nya baru 21 tahun. Soyuncu sendiri juga tertarik bergabung bersama Arsenal, namun dalam wawancara nya bersama Haber7 Spor media asal Turkey. Soyuncu mengatakan bahwa dia tertarik dengan Arsenal, dan dia akan memikirkanya setelah pertandingan internasional bersama Turkey selesai. Freiburg sendiri meminta 30 juta euro bagi siapa saja yang ingin menebus jasa Soyuncu. Arsenal harus bersaing dengan Liverpool, Chelsea, dan Manchester City.
Kisaran harga : 10-11 juta euro

3.      Ohis Felix Uduokhai (Wolfburg)
Ada dari kalian yang pernah mendengar nama youngster ini sebelumnya ? Felix 20 tahun asal Jerman dan berposisi sebagai centreback. Memiliki kontrak dengan Wolfburg hingga tahun 2022. Tak banyak informasi tentang siapa Ohis Felix ini, tetapi Milsintat tak pernah main-main dengan pemain yang ia sodorkan kepada board dan Emery. Bisa jadi Ohis Felix ini salah satu permata yang belum terdeteksi keberadaanya oleh klub besar di Eropa. Semoga kali ini Milsintat benar benar dapat menunjukkan kejelianya dalam mencari wonderkid untuk bermain bersama Arsenal.
Kisaran harga : 7-8 juta euro

4.      Abdou Diallo (Mainz)
Masih berkutat dengan posisi centreback. Abdou Diallo sebenarnya bukan nama baru di dalam list Mislintat. Namanya sudah ada di dalam daftar incaran Mislintat sejak ia bekerja untuk Arsenal. Namun belum sempat terealisasikan karena saat itu Mislintat mengalihkan perhatianya kepada Mavropanos. Diallo sendiri sejatinya baru bergabung dengan Mainz pada awal musim lalu. Sisa kontraknya pun masih lama hingga tahun 2022. Jika Arsenal benar benar serius ingin mendatangkan Diallo, kemungkinan harus merogoh kocek yang sedikit besar. Diallo cocok berdampingan dengan Koscielny atau bahkan menjadi pelapis Koscielny yang sudah mulai menua dan sering dirundung cidera.
Kisaran harga : 10 juta euro

5.      Bern Leno (Leverkusen)
Sebenarnya tidak alasan bagi Arsenal untuk tidak memboyong kiper yang satu ini ke Emirates. Kontrak Leno sejatinya sudah habis di akhir Juni ini. Namun Leverkusen jelas tak mau kehilangan Leno secara Cuma-Cuma, maka dari itu Leno ditawari perpanjangan kontrak pada akhir Januari lalu hingga 2020. Jelas membuat harga jual Leno kembali menguat. Masih berusia 26 tahun dan bisa menjadi jangka panjang untuk penjaga gawang di Arsenal. Cech yang sudah termakan usia tak sanggup lagi menampilkan konsistensinya seperti ketika masih membela Chelsea. Ospina kemungkinan juga akan hengkang atau di jual oleh Arsenal di bursa transfer musim panas ini.
Kisaran harga : 18 juta euro

6.      Benjamin Pavard (Stuttgart)
Bek kanan belia asal Perancis, bakatnya sudah tercium sejak ia bermain untuk tim junior Lille hingga berhasil menembus tim regular di Lille. Berusia 22 tahun. Pavard bisa bermain sebagai bek kanan dan centreback juga. Arsenal sangat membutuhkan pemain yang multi position seperti Pavard. Mengingat hanya Calum Chambers dan Nacho Monreal yang bisa bermain sebagai bek sayap dan centreback. Sebenarnya masih ada Carl Jenkinson yang juga bisa bermain sebagai centreback dan bek sayap, Jenko musim ini kembali dari masa peminjamnya dari Birmingham. Namun sepertinya Gooner yang satu ini juga akan masuk daftar jual oleh pihak club.
Kisaran harga : 22-23 juta euro

7.      Ousmane Dembele (Barcelona)
Sedikit aneh jika kita melihat ada nama Dembele di daftar nama yang diberikan Milsintat kepada pihak board dan Emery. Namun bukan tanpa alasan Mislintat memasukkan nama Dembele kedalam daftar buruanya. Mislintat sendiri yang menemukan bakat Dembele ketika masih bermain untuk Rennes. Mislintat sendiri yang memboyongnya ke Dortmund. Dortmund sendiri sebenarnya menganggap Mislintat terlalu berjudi dengan pemain pilihanya ini. Tetapi sekali lagi, Mislintat berhasil menujukkan bahwa Dembele pemain yang berkelas. Alasan lain Mislintat memasukkan nama Dembele adalah sebenarnya hanya untuk opsi peminjaman saja. Mengingat Griezmann yang semakin dekat bergabung bersama Barcelona. Maka kemungkinan Dembele yang akan terdepak. Karena posisi Dembele sama dengan Griezmann.
Kisaran harga : 80 juta euro

8.      Kerem Demirbay (Hoffenheim)
Demirbay sendiri sebenarnya playmaker andalan Nagelsmann di Hoffenheim. Masih berusia 24 tahun. Cocok untuk pelapis Mesut Ozil. Demirbay juga bisa bermain sebagai central midfielder. Demirbay tipikal pemegang bola, mungkin bisa mengobati kerinduan kita kepada Santi Cazorla yang hijrah kembali ke klub lamanya Villareal. Demirbay masih terikat kontrak hingga tahun 2022 bersama Hoffenheim. Arsenal harus bekerja keras jika ingin mendapatkan playmaker kesayangan Nagelsmann ini.
Kisaran harga : 10-11 juta euro

9.      Lorenzo Pellegrini (AS Roma)
Musim ini menjadi musim terbaiknya bersama AS Roma. 28 kali tampil di Serie A dengan mengemas 3 gol dan 4 assist. Lorenzo bisa mengisi kekosongan yang sering ditinggalkan De Rossi atau Strootman jika sedang cedera. Bergantian menyerang dan bertahan bersama Nainggolan. Pellegrini memiliki stamina yang bagus, tipikal box-to-box. Posisi utamanya sebenarnya sebagai central midfielder, namun juga bisa di geser lebih menyerang atau lebih bertahan. Kemampuan beertahan dan menyerang nya sama baiknya, hanya saja perlu di asah kembali. Masa peminjamanya bersama Sassuolo membuat Roma memakai jasanya di musim yang baru saja berakhir ini.
Kisaran harga : 23 juta euro

10.  Jean Seri (OGC Nice)
Bisa dikatakan sedang dalam usia ke emasanya. 26 tahun. Posisinya juga sebagai central midfield namun bisa di geser kebelakang sebagai DMF dan ke kanan sebagai RM. Seri memiliki kecepatan maka dari itu Seri juga bisa bermain sebagai sayap kanan. Sayangnya bukan hanya Arsenal yang menginginkan jasanya. Liverpool, Manchester United, dan Juventus juga tertarik dengan Seri.
Kisaran harga : 35 juta euro


Dari sekian banyak nama yang disodorkan Sven Mislintat, mana yang menurut kalian layak bermain untuk Arsenal, atau yang saat ini benar-benar sedang dibutuhkan Arsenal. Hampir 60% dari nama nama diatas adalah nama untuk membenahi lini pertahan Arsenal. Apakah Emery ingin memulai dengan membenahi lini belakang terlebih dahulu ? kita doakan saja semoga Emery dapat menjalani musim pertamanya dengan kesan yang baik.

Kamis, 01 Maret 2018

Membongkar Pasang Arsenal Untuk Musim Depan

Ntah apa yang harus Gooners lakukan ketika tim kesayanganya sedang dalam kondisi/morale yang sedang hancur. Bully-an ”KST” pun akan membludak ketika Arsenal sedang kalah. Fans Arsenal tentu memiliki cara masing-masing untuk menghadapi cacian seperti itu.


Selain faktor taktik yang sudah usang, mentalitas pemain Arsenal sebenarnya juga patut dipertanyakan, Gary Neville pernah berkata bahwa untuk mengalahkan Arsenal sangat lah mudah, hanya perlu mencetak gol terlebih dahulu dan tim anda 90% akan menang. Sindirian keras Gary Neville ini bukan omong kosong belaka. Stoke City, Liverpool, MU, Man City, dan Spurs adalah tim di PL yang musim ini meraih kemenangan melawan Arsenal dengan mencetak gol terlebih dahulu. Arsenal tersingkir dari FA Cup ketika melawan Nottingham Forest karena Nottingham juga berhasil mencetak gol terlebih dahulu. Begitu pula dengan Final Carabao Cup.


Nah, penulis ingin membeberkan opini, yaitu mengenai masa depan Arsenal setelah musim ini berakhir. Cuci gudang wajib dilakukan Arsenal jika benar benar masih ingin “serius” berkompetisi mengejar trophy yang sudah 14 tahun lamanya tak kunjung tiba di Emirates.


GK

Petr Cech —> Jan Oblak(Atl. Madrid)/Bern Leno(Leverkusen 04)

Sudah bisa dibilang ketika Arsenal mendapatkan jasa cuma cuma Cech dari Chelsea, hanyalah sisa sisa kehebatan dari Cech. Memang, tak jarang Cech membuat penyelamatan krusial untuk Arsenal, namun tak sebanding dengan blunder yang kerap ia lakukakan, seperti ketika Oumar Niasse dan Sam Clucas yang berhasil memanfaatkan blunder  Cech. Umpan dari kaki nya pun kerap terbang melebar jauh dari siapa yang dituju.

Menurut penulis, Jan Oblak adalah sosok yang pas untuk mengisi posisi penjaga gawang Arsenal. Namun sepertinya harga Oblak yang sangat mahal bisa menjadi kendala untuk mendatangkanya ke Emirates. Bern Leno adalah opsi kedua jika Arsenal gagal mendapatkan Oblak. Arsenal bisa mendatangkan Leno secara cuma-cuma, mengingat sampai saat ini Leno belum memperpanjang kontraknya dengan Bayer Leverkusen. Leno memiliki kualitas yang bagus. Reflek dan positioning Leno juga tepat. Sayang, di level International, Leno tidak bisa bersaing dengan Manuel Neuer dan Ter Stegen untuk posisi utama kiper Der Panzer.


RB 

Hector Bellerin —> Rafinha(FC Bayern)

Permainan Bellerin sendiri memang sering angin-anginan, wajar fans kerap mengkritik agar lebih fokus ke permainan dari pada bergaya sebagai model. Umur Bellerin masih muda, masih banyak waktu untuk mengasah kemampuan Bellerin, tapi Arsenal butuh pelapis yang mungkin bisa dijadikan Bellerin sebagai mentor untuk jangka pendek. Rafinha milik Bayern Munich bisa menjadi opsi pembelian Arsenal jika masih tak mau menggelontorkan dana untuk cuci gudang. Rafinha bisa bermain sebagai RB dan LB. Usianya kini sudah 32 tahun, masih ada 2/3 tahun lagi untuk membagikan pengalaman nya kepada Bellerin dan bek bek muda lain.


CB

Skhodran Mustafi,Laurent Koscielny —> Jannik Vestegaard(Möenchengladbach)/Giorgio Chiellini(Juventus)

Mustafi masih bisa menjadi pilihan utama Arsenal untuk jangka panjang. Namun kekurangan Arsenal adalah sekarang tidak memiliki Bek yang berpostur tinggi. Vestegaard bisa menjadi opsi untuk duet Mustafi. Vestegaard sendiri juga andalan di timnas Denmark. Chielinni ? Ya, benar, Giorgio mungkin hanya untuk opsi pelapis dan Giorgio sendiri masih belum jelas akan memperpanjang kontrak dengan Juve atau tidak. Arsenal mungkin bisa mengambil kesempatan untuk bernegosiasi dengan Chiellini. Mengingat kontraknya akan habis sebelum piala dunia mendatang. Selain menjadi CB, Chiellini juga bisa menjadi fullback kiri. Di posisi CB Arsenal juga masih memiliki banyak opsi, diantaranya Rob Holding dan Calum Chambers. Hanya tinggal diasah lagi skill dan mentalitas bertanding.


LB

Monreal,Sead Kolasinac —> Marvin Plattenhardt(Hertha Berlin)

Sead Kolasinac sejatinya bisa menjadi andalan untuk sisi kiri Arsenal, mengingat usia Monreal yang sudah mulai menua. Monreal juga memiliki cedera punggung kambuhan. Marvin Plattenhardt bisa menjadi opsi di bursa musim panas mendatang. 5 caps bersama timnas Jerman. Harganya di transfermarkt hanya berkisar 8 juta euro. Tidak mahal untuk pemain yang memiliki freekick specialist, dan usianya juga masih 26 tahun. Bisa menjadi motivasi Kolasinac untuk bersaing di sisi kiri pertahanan Arsenal.


CM/CDM

Aaron Ramsey,Jack Wilshere,Granit Xhaka,Mohamed Elneny —> Emre Can(Liverpool) Mateo Kovacic(Real Madrid)

Tak banyak perubahan menurut penulis di sektor gelandang tengah Arsenal saat ini, Ramsey Wilshere menunjukkan kapasitasnya sebagai gelandang box-to-box di setiap pertandinganya. Mengingat keduanya rentan cedera, Arsenal perlu pemain inti yang harus siap bertanding, jika salah satu/keduanya mengalami cedera panjang. Emre Can sangat cocok untuk mengisi lini tengah Arsenal. Can sendiri bisa bermain di banyak posisi. Can sendiri tipe gelandang bertahan dan pembagi bola. Kontrak Can juga akan habis sebelum piala dunia, namun sepertinya Can lebih memilih Juventus untuk pelabuhan berikutnya. Sedangkan Mateo Kovacic sendiri sebenarnya adalah seorang playmaker. Tetapi Kovacic juga bisa lebih ditarik kedalam sebagai deep playmaker. Mengigat Kovacic sendiri juga menjadi benchwarmer di Real Madrid, ada peluang untuk dia hengkang jika Arsenal mau mengajukan penawaran.


LM

Alex Iwobi —> Julian Draxler(PSG)

Iwobi sebenarnya memiliki potensi yang sangat bagus dalam dirinya. Namun sepertinya Iwobi butuh jam terbang lebih, mungkin lebih bijak jika Iwobi di beri kesempatan 1/2 musim untuk di pinjamkan ke klub lain. Untuk sisi kiri Arsenal, nama Draxler tiap musimnya di selalu dihubung-hubungkan dengan Arsenal. Namun kehadiran Draxler tak pernah nyata. Jika PSG benar-benar akan terkena hukuman financial fair play, makan PSG harus segera menjual beberapa pemain nya. Lucas Moura sudah dijual dan berlabuh ke klub rival. Mungkin Draxler yg lebih sering bermain melalui bangku cadangan, bisa menjadi pilihan Arsenal untuk mengisi sisi kiri utama dari The Gunners.


RM

Henrikh Mkhitaryan —> Malcom(Bordeaux)

Mkhitaryan butuh pelapis yang pas disisi kanan Arsenal, Malcom bisa menjadi opsi utama, bahkan bisa merebut posisi Mkhitaryan sebagai sayap kanan utama Arsenal. Malcom sendiri memiliki gaya bermain inverted winger. Cocok untuk membuat kita melupakan sosok Alexis yang tiper bermainya sama dengan Malcom


Jadi, ada beberapa pemain yang harus segera dijual untuk menambah biaya transfer Arsenal, dan ada beberapa pemain yang harus mendapatkan jam terbang lebih dengan di pinjamkan ke klub lain.


Pemain Out/Sell

Petr Cech

David Ospina

Calum Chambers

Carl Jenkinson

Per Mertesecker

Laurent Koscielny 

Mohamed Elneny

Joel Campbell 

Danny Welbeck

Jeff Reine-Adeleide

Chuba Akpom


Pemain Out/Loan

Rob Holding

Alex Iwobi

Reiss Nelson

Eddie Nketiah

Ainsley Maitland-Niles

Takuma Asano


Pemain In

Jan Oblak/Bern Leno

Jannik Vestegaard/Giorgio Chiellini 

Rafinha & Marvin Plattenhardt 

Emre Can/Mateo Kovacic 

Julian Draxler&Malcom 

 

Bagaimana dengan opini kalian tentang bongkar pasang pemain Arsenal ? Sampaikan di kolom komentar guys !

IMG_4580.jpeg


Selasa, 27 Februari 2018

ARSENE WENGER DAN SANG “PUAN”

ARSENE WENGER DAN SANG “PUAN”

22 tahun lalu, pria pemilik pasport Perancis tiba dari Jepang ke London Utara dengan rasa bangga. Tiba sebagai entitas yang tidak dikenal ke Arsenal, meski dua dekade kemudian, dia telah menulis satu bab sejarah istimewa di dunia sepak bola Inggris yang tentu tidak akan terlupakan dalam waktu dekat. Ia sedang merintis sebuah karir, dan bertemulah Wenger dengan sang “puan-nya”(Arsenal)(panggilan kepada wanita/lawan kata dari Tuan). Wenger tiba di London Utara dan langsung jatuh hati dengan sang puan layaknya muda mudi yang sedang jatuh cinta.

Wenger pun mengarungi bahtera hubungan dengan sang Puan, menjalani hidup seperti kisah cinta di layar lebar, walaupun akhirnya pun tidak di ketahui oleh Wenger. Pasang surut kisah cinta Arsene dang sang Puan pun kerap kali mendapat kritikan dari Kakak sang Puan (Gooners). Taktik usang, mentalitas setiap pemain, menjadi pembicaraan pokok Kakak sang Puan yang di wawancarai ArsenalFanTV. Permainan yang tak berpola, mental bertanding yang bobrok, menggambarkan betapa rapuhnya sang Puan musim ini. Mungkin Wenger tak pernah mau belajar dari musim terburuk kala mengalami masa tersulit bersama sang Puan, yaitu musim lalu. Dimana sang Puan harus finish di peringkat 5, rekor St.Totteringham pun harus hilang. Mungkin musim lalu menjadi musim terburuk di era Wenger yang tidak akan pernah dilupakan oleh kakak sang Puan, berbagai kejadian memalukan banyak di buat oleh sang Professor. UCL pun memberikan ucapan selamat tinggal yang menyakitkan untuk sang Puan. Aggregate 10-2 menjadi salam perpisahan sang Puan dan UCL yang di mediatori oleh FC Bayern. FA Cup simbol permintaan maaf Wenger kepada sang Puan di tengah isu bahwa mereka akan berpisah di akhir musim lalu dan FA Cup tersebut sekaligus menandai bahwa Wenger masih memiliki hasrat terhadap sang Puan.

Wenger tentu sudah memiliki bagaimana gambaran masa depan-nya dengan sang Puan. Namun, Wenger seperti di kagetkan sang Puan, dengan munjukkan tanda tanda bahwa hubungan mereka akan segera berakhir, dan bahwa kakak sang Puan yang sudah mulai bosan untuk tetap merestui kelanjutan hubungan Wenger dan sang Puan.
Titik puncak kebosanan Kakak dari sang Puan meluap kala sang Puan di permalukan oleh tim asuhan pria asal Catalan di final Carabao Cup musim ini. Lantas, siapa dalang di balik kekalahan sang Puan ? Yep, dengan lantang kakak sang Puan menyebut satu nama “Arsene Wenger”. Segala macam sumpah serapah terlontar dari mulut Kakak sang Puan untuk pria 68 tahun yang merasa bertanggung jawab penuh terhadap sang Puan. Opini dari kakak sang Puan pun cukup untuk membeberkan alasan yang kuat, agar Orang Tua sang Puan (board/manajemen) mau segera mengakhiri hubungan sang Puan dengan Pria asal Starsbourg itu.

Kakak dari sang Puan pun pernah berkata bahwa pasangan yang baik akan mendukung keinginan pasangannya untuk berkembang dan akan percaya bahwa bila ia pun cinta dikau, tiada yang akan terjadi yang merisaukan. Wenger mengklaim bahwa rasa cintanya terhadap sang Puan lah yang membuatnya tidak bisa berpisah dari sang Puan.

Tak ada yang meragukan kapasitas Arsene Wenger sebagai pelatih. Puan asal ibukota Spanyol dan Perancis  pun pernah mengutarakan niatnya untuk meminang sang professor. Tapi Wenger tak bisa meninggalkan segala pengorbananya bersama sang Puan dengan lapang dada. Kakak dari sang Puan sudah tidak menginginkanya berada di Emirates. Wenger tetap kekeh dengan prinsip dan keyakinanya bahwa cepat atau lambat dia akan membawa perubahan bagi sang Puan. 

Sedikit peng-analogian dari beberapa lirik lagu Silampukau Puan Kelana yang mungkin memiliki kisah yang mirip dengan Arsene dan Arsenal

Kau putar sekali lagi Champs-Elysees.
Lidah kita bertaut a la Francais.
Sejak ditangani Wenger, Sang Puan selalu dihiasi berlian(pemain) asal Perancis yang membuat Sang Puan lebih kental beraroma wangi France connection.
Langit sungguh jingga itu sore,
dan kau masih milikku.
Sudah 22 tahun Wenger menjalani kisah cintanya dengan sang Puan, hingga situasi terburuk saat ini pun sang Puan masih dalam pelukan Wenger.
Kita tak pernah suka air mata.
Berangkatlah sendiri ke Juanda.
Wenger tak pernah mengharapkan situasi seperti ini, yang mungkin mengharuskanya untuk segera berpisah dengan sang Puan yang tentu saja akan menitihkan air matanya.
Kakak dari sang Puan pun sudah sangat merelakan kepergian sang professor hingga menuntut kesadaran diri untuk segera angkat kaki dari Emirates
Tiap kali langit meremang jingga,
aku ‘kan merindukanmu
Langit digambarkan sebagai sang Puan, dan jingga adalah masa masa sulit yang dilalui sang Puan. Kakak dari sang Puan tentu akan merindukan bagaimana Kisah cinta Wenger dan Puan yang selalu berhasil melewati masa masa sulit demi memperebutkan tiket UCL
Ah, kau Puan Kelana,
mengapa musti ke sana?
Lirik yang ini menggambarkan bagaimana Orang Tua sang Puan yang enggan melepas Arsene Wenger setelah 22 tahun bersama sang Puan.
Mengapa musti harus meninggalkan sang Puan ?
Jauh-jauh Puan kembara,
sedang dunia punya luka yang sama.
Toh jika Arsene Wenger pergi dan bertemu Puan lain pun, akan merasakan tekanan yang sama dengan kapasitas yang ia miliki.
Mari, Puan Kelana,
jangan tinggalkan hamba.
Piala FA musim lalu sejatinya menaggambarkan bait yang satu ini dengan tetap merestui hubungan Arsene Wenger dan sang Puan untuk 2 tahun lagi. Seolah Orang Tua sang Puan tak rela jika anaknya ditinggalkan Wenger
Toh, hujan sama menakjubkannya,
di Paris atau di tiap sudut Surabaya.
Hujan dianalogikan sebagai Berkat/Prestasi yang melimpah bahkan luar biasa yang pernah di raih Wenger.
Di Paris atau di tiap sudut Surabaya menggambarkan elitnya Trophy Invincible (Paris) dan Piala semacam FA Cup dan Community Shield (Surabaya). Sama saja, baik Piala Liga, FA, Community sudah pernah diberikan Wenger untuk sang Puan
Rene Descartes, Moliere, dan Maupassant.
Kau penuhi kepalaku yang kosong;
Rene Descrates, Moliere, dan Maupassant menggambarkan jenis jenis strategi yang pernah di gunakan dalam masa jaya Wenger.
Kau penuhi kepalaku yang kosong menggambarkan hanya itu tactic yang Wenger punya dan berkutat pada strategi tersebut karena di kepala Wenger hanya memiliki strategi itu.
dan Perancis membuat kita sombong,
saat kau masih milikku.
Sedangkan lirik yang satu ini menggambarkan bagaimana Wenger boleh jumawa hingga saat ini ketika dia masih menjadi satu-satunya manager asal Perancis yang mencatatkan segala rekor di sepak bola Inggris. Premier League seolah-olah masih menjadi panggung milik Wenger untuk unjuk kebolehan sepeninggal Sir Alex.
Kita tetap membenci air mata.
Tiada kabar tiada berita.
Penulis yakin, kakak sang Puan enggan menitihkan air mata jika sang professor benar benar pergi meninggalkan sang Puan, namun bisa juga malah kakak sang Puan yang memberi ucapan perpisahan dan rangkaian kata terimakasih untuk 22 tahun nya menjaga sang Puan untuk tetap sehat.
Tiada kabar tiada berita ini seperti rumor yang sedang berkembang saat ini,orang tua sang Puan tengah menyiapkan kekasih baru sepeninggal Wenger di akhir musim nanti, berita yang muncul begitu saja.
Meski senja tak selalu tampak jingga,
aku terus merindukanmu.
Nah, lirik yang satu ini memiliki makna tersendiri bagi penulis, Senja di gambarkan sebagai sang Puan, meski  wajah Wenger mulai perlahan mengilang dari peradaban sang Puan. Penulis tetap akan merindukan sosoknya sebagai pria yang pernah berjasa untuk sang Puan, sebagai penghormatan/rasa Terimakasih penulis terhadap Wenger.